Sebagai salah satu negara adidaya, swiss mampu menawarkan gaji yang cukup tinggi bagi para pekerjanya baik dari negara manapun. Tak terkecuali Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah pengiriman tenaga kerja ke luar negeri yang cukup besar tiap tahunnya.
Negara swiss adalah salah satu negara yang dituju. Hal ini disebabkan karena gaji TKI di Swiss yang ditawarkan cukup besar. Dengan adanya gaji TKI di Swiss yang besar ini, tentu bukan menjadi hal yang tidak mungkin jika masing- masing pekerjanya memiliki kualifikasi yang tidak sembarangan.
Negara ini mampu menggaji pekerjanya dengan tinggi, namun mereka juga tidak mau rugi. Dengan mampu bekerja di luar negeri, mereka akan memiliki pengalaman lebih dibandingkan bekerja di dalam negeri. Selain karena gaji TKI di Swiss yang besar, mereka juga berkesempatan untuk bisa mempelajari bahasa dan budaya dari Swiss.
Dalam praktiknya, meskipun gaji TKI di Swiss tinggi, namun tetap saja para pekerja Indonesia harus selalu beradaptasi dengan lingkungan yang baru yang tentunya akan sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia.
Dari mulai culture, makanan hingga sikap yang harus dilakukan dan tidak boleh di lakukan. Artikel ini akan menyajikan besaran gaji TKI di Swiss untuk beberapa posisi jabatan yang bisa di-apply oleh warga Indonesia. Berikut adalah ulasannya.
Contents
Profil Swiss

Letak Astronomis
Swiss atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Switzerland adalah sebuah negara maju yang terletak di benua Eropa, tepatnya di Eropa Barat. Swiss yang merupakan negara terkurung daratan dan tidak memiliki wilayah laut ini berbatasan dengan Italia di sebelah selatan, Perancis di sebelah barat, Jerman disebelah utara serta Austria dan Liechtenstein disebelah timurnya.
Baca juga : Gaji TKI di Thailand
Secara astronomis, Swiss berada diantara 45° – 48° LU, dan 5° – 11 °BT. Sebagian besar wilayah Swiss berada di pengunungan Alpen.Negara yang memiliki nama lengkap Konfederasi Swiss (Switzerland Confederation) ini merupakan negara yang menganut sistem pemerintahan Republik Federal yang kepala negara dan kepala pemerintahannya adalah Presiden.
Presiden Swiss dijabat secara bergantian oleh 7 menteri utama dengan masing-masing masa jabatannya selama 1 tahun. Ketujuh menteri utama tersebut dipilih oleh Majelis Federal (Federal Assembly). Ibukota negara Swiss adalah Kota Bern. Luas wilayah Swiss hampir sama dengan provinsi Sumatera Barat.
Swiss memiliki luas 41.285 kilometer persegi sedangkan Sumatera Barat memiliki luas 42.012 kilometer persegi. Tapi ukuran populasinya, Swiss lebih banyak yakni sekitar 8,7 juta orang sedangkan Sumatera Barat sekitar 5,5 juta orang.
Kondisi Iklim
Umumnya Swiss beriklim sedang namun dapat bervariasi di tiap daerah. Musim panas yang terjadi biasanya terasa hangat lembab dengan curah hujan periodik. Musim ini paling cocok digunakan untuk menggembala ternak.
Sedangkan musim dingin tidak lembab di pegunungan, sedangkan wilayah yang lebih rendah mengalami inversi sehingga sulit ditemukan cahaya matahari selama berminggu-minggu. Musim gugur di Swiss merupakan musim yang paling kering dan menerima curah hujan lebih kecil dibandingkan musim panas. Namun negara Swiss tidak memiliki iklim yang stabil dan cenderung berubah-ubah setiap tahunnya dan tetap bisa diprediksi.
Kenampakan Alam

Negara Swiss terdiri dari tiga wilayah geografi yaitu pegunungan Jura di bagian Barat, Plato Swiss di bagian Tengah, dan Alpen Swiss di bagian Selatan. 60% dari total luas negara merupakan pegunungan Alpen yang menjadi pegunungan tertinggi. Kebanyakan penduduk Swiss bertempat tinggal di bagian tengah atau Plato Swiss.
Baca juga : Gaji TKI di Taiwan
Jaringan hidrografi di negara Swiss diantaranya yaitu Danau Jenewa, Danau Constance, dan Danau Maggiore. Terdapat lebih dari 1500 danau di negara Swiss yang menjadi 6% cadangan air Eropa. 6% wilayah nasionalnya juga ditutupi dengan danau dan glester.
Danau Jenewa merupakan danau terbesar yang ada di Swiss, sedangkan danau kedua terbesar adalah Danau Constance. Pegunungan yang ada di Swiss juga terbilang tinggi dimana 48 pegunungan memiliki ketinggian di atas 13.000 kaki. Gunung tertinggi di negara Swiss adalah Monte Rosa.
Bagian utara terlihat lebih padat dan luasnya 30% dari total luas Swiss. Wilayah utara ini juga disebut dengan Plato Swiss. Wilayah plato swiss memiliki pemandangan terbuka dan berbukit, sebagian padang rumput, sebagian hutan, dan sebagian kebun sayur atau buah. Kota-kota Swiss dan danau besar berada di wilayah ini.
Kondisi Sosial Budaya
Tidak seperti negara lainnya yang hanya memiliki satu bahasa resmi, Swiss memiliki 4 bahasa resmi sekaligus. Hal tersebut karena Swiss berada diantara negara Eropa lain yang memiliki kebudayaan dan bahasa kental. Bahasa resmi yang digunakan di negara ini diantaranya adalah bahasa Jerman, bahasa Italia, bahasa Prancis, dan bahasa Romans.
Baca juga : Gaji TKI di Vietnam
Mayoritas penduduk Swiss menggunakan bahasa Jerman Swiss dan Jerman Standar dengan presentase sebesar 63,7%. Sedangkan penduduk yang menggunakan bahasa Prancis, Arpitan, dan Franche-Comte sebanyak 19,2%. Sisanya yaitu 7,6% menggunakan bahasa Lambordia dan Italia, lalu 0,6% menggunakan bahasa Romans.
Selain bahasa resmi tersebut, beberapa penduduk Swiss juga menggunakan bahasa lain seperti bahasa Albania, Inggris, Portugis, Spanyol, Serbia dan Kroasia, serta Turki. Meski ada banyak bahasa yang masuk ke negara Swiss, namun pemerintah federal harus berkomunikasi dalam bahasa resmi. Biasanya disediakan terjemahan dari dan ke bahasa resmi seperti Italia, Jerman, dan Prancis.
Biaya Hidup di Swiss
Biaya hidup di Swiss termasuk tinggi. Sebulan perlu menyediakan sekitar 1,000 hingga 1,400 EUR (Rp. 16-23 juta) untuk tempat tinggal, makanan, transportasi, dan kebutuhan lainnya. Geneve dan Zurich adalah kota paling mahal di Swiss, di sini mahasiswa perlu menyiapkan sekitar 1,500 EUR (Rp. 24,5 juta) per bulan.
Biaya Sewa Tempat Tinggal
Jika dijabarkan, 33% biaya hidup dihabiskan untuk akomodasi, 7% untuk transportasi dan sekitar 8% untuk biaya kuliah. Akomodasi di Swiss berkisar antara 200 – 300 EUR/bulan (Rp. 3,3 – 4,9 juta). Jika menyewa rumah berkisar antara 450 – 500 EUR/ bulan (Rp. 7,4 – 8,2 juta). 8% mahasiswa internasional di Swiss tinggal di asrama.
68% mahasiswa sangat puas dengan tempat tinggal mereka di Swiss. Akomodasi dan fasilitas di Swiss termasuk sangat bagus.
Biaya Makan di Swiss
Kebanyakan mahasiswa membeli makanan di supermarket dan hanya sesekali makan di luar. Biaya belanja bulanan bisa berkisar antara 180 – 300 EUR/bulan (Rp. 3 – 4,9 juta). Berbelanja di atas jam 5 sore lebih murah karena ada diskon 25%-50% untuk roti, daging, sayuran dan buah-buahan.
Makan di restoran biasanya menghabiskan 12 – 22 EUR per orang (Rp. 200,000 – 360,000). Restoran yang menyajikan menu internasional biasanya lebih murah. Makan di kantin kampus biasanya sekitar 7 atau 8 EUR (sekitar Rp. 130,000).
Gaji TKI di Swiss

Berikut adalah daftar gaji TKI di Swiss berdasarkan profesi dan jabatannya di Swiss.
Profesi/Jabatan | Gaji TKI di Swiss/bulan |
Administrasi | Rp61.600.000,00 |
Agrikultur | Rp55.440.000,00 |
Seni dan budaya | Rp63.140.000,00 |
Bank | Rp90.860.000,00 |
Industri mobil | Rp72.380.000,00 |
Industri kimia | Rp73.920.000,00 |
E Commerce | Rp73.920.000,00 |
Konstruksi dan Real Estate | Rp81.620.000,00 |
Customer Support | Rp63.140.000,00 |
Ekonomi, keuangan, akuntansi | Rp81.620.000,00 |
Pendidikan dan penelitian | Rp66.220.000,00 |
Electrical dan Power engineer | Rp77.000.000,00 |
Buruh umum | Rp53.900.000,00 |
Sumber daya manusia | Rp84.700.000,00 |
Teknologi dan informasi | Rp112.420.000,00 |
Asuransi | Rp77.000.000,00 |
Jurnalisme dan media | Rp66.220.000,00 |
Hukum dan legislasi | Rp93.940.000,00 |
Leasing | Rp107.800.000,00 |
Pengelolaan | Rp117.040.000,00 |
Pemasaran dan periklanan | Rp86.240.000,00 |
Teknik mesin | Rp73.920.000,00 |
Pengobatan dan perawatan sosial | Rp66.220.000,00 |
Pertambangan dan metalurgi | Rp78.540.000,00 |
Industri farmasi | Rp86.240.000,00 |
produksi | Rp67.760.000,00 |
Administrasi publik | Rp75.460.000,00 |
Manajemen mutu | Rp84.700.000,00 |
Keamanan | Rp64.680.000,00 |
Industri jasa | Rp53.900.000,00 |
Pengembangan teknologi | Rp101.640.000,00 |
Telekomunikasi | Rp89.320.000,00 |
Penutup
Besaran gaji TKI di Swiss ini nantiya akan disesuaikan dengan kebijakan pemberi kerja. jadi daftar gaji di atas hanyalah patokan atau gaji rata- rata saja. Selain karena gaji TKI di Swiss yang besar, mereka juga berkesempatan untuk bisa mempelajari bahasa dan budaya dari Swiss.
Dalam praktiknya, meskipun gaji TKI di Swiss tinggi, namun tetap saja para pekerja Indonesia harus selalu beradaptasi dengan lingkungan yang baru yang tentunya akan sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia. Demikian ulasan mengenai gaji TKI di Swiss untuk beberapa profesi yang bisa Anda jadikan sebagai referensi dan pertimbangan untuk memutuskan dalam hal berkarir.